Plus Minus Menayangkan Serial Asing yang Sedang Tayang di Negara Asalnya

DEMAM serial India di Indonesia mewabah setelah ANTV menayangkan serial India Mahabharata yang kala itu juga masih tayang di negara asalnya. Sejak saat itu, ANTV pun keranjingan menayangkan sejumlah serial lain yang juga masih tayang di India seperti Jodha Akbar, Ashoka, Balveer, hingga Mahaputra. Keempat serial yang disebutkan terakhir sampai saat ini masih tayang di India.


Tidak mau kalah dengan ANTV, SCTV pun memilih sebuah serial Turki yang juga masih tayang di Turki sana. Serial bertajuk Elif yang booming di Indonesia di tahun 2015 ini membuat SCTV bahkan berniat memboyong sejumlah pemainnya datang ke Indonesia. Lantas, apa plus minus dari menayangkan sebuah serial asing yang sedang tayang di negara asalnya?

Poin minusnya mungkin adalah jika rating serial asing yang tayang tinggi, maka stasiun TV bersangkutan tidak dapat memperpanjang durasi penayangan karena terkendala dengan terbatasnya jumlah episode yang ditayangkan. Sinetron stripping di Indonesia boleh jadi bisa tayang dengan durasi berjam-jam per episodenya, namun hal ini tidak terjadi di India. Walau menganut sistem stripping, nyatanya durasi per episode sebuah serial di India hanya berkisar 20 menitan. Jadi bisa dibayangkan jika jumlah 3-5 episode serial India bisa jadi setara dengan 1 episode sinetron Indonesia.

Kemudian, pemain serial asing bersangkutan yang sudah dieli-elukan belum bisa didatangkan langsung ke Indonesia. Misalnya pemain Elif atau Jodha Akbar yang sebenarnya sudah lama dinantikan penonton sini kedatangannya. Pemain Mahabharata baru bisa datang ke Indonesia (bahkan akhirnya berkarir di Indonesia setahun ini) saat serialnya sendiri sudah tamat.

Dibandingkan dengan minusnya, penonton mungkin lebih menyukai poin plusnya. Plusnya adalah penonton di Indonesia tidak akan disuguhi serial lama, karena serial yang ditayangkan baru dan segar. Ambil perbandingan saja, Anda lebih menyukai tayangan beberapa tahun silam atau serial yang sedang diperbincangkan di negara asal serial tersebut ditayangkan?

Maraknya DVD bajakan yang dijajahkan juga menjadi poin plus untuk TV bersangkutan, Mereka tidak perlu khawatir jika penonton akan lebih memilih alternatif DVD dibandingkan dengan menonton di TV langsung karena akan berpengaruh terhadap rating mereka. Ambil contoh drama Korea Indosiar dan RCTI yang DVD bajakannya langsung dicari dilapak pasca serial tersebut sudah tamat di negara asalnya.

Jadi, Anda lebih suka yang mana nih? Serial lama yang sudah tamat atau serial baru yang masih fresh?


Plus Minus Menayangkan Serial Asing yang Sedang Tayang di Negara Asalnya Reviewed by Unknown on 05.52 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


?orderby=published&alt=json-in-script&callback=labelthumbs\"><\/script>");

?&max-results=6'>Lihat Semua

Lihat Semua

 
Copyright © 2015. Sikalit Media.
Design by Gabe Boni News Paper.